t4 ini diresmikan presiden SBY pada 30 juni 2009. Musium dilengkapi dengan terminal bus, kios, area perkemahan (camping ground), kawasan penghijauan serta tempat ibadah.
musium kars dunia (tampak depan)
Sebelum memasuki museum, kita akan melihat sebuah goa. Goa ini didanamakan sebagai Goa Tembus, karena goa ini menembus sebuah bukit, dan disebelah ujung tembusannya, kita langsung dapat melihat museum ini berdiri dengan megahnya. Selain Goa Tembus, di sekitar museum Kars ini juga di kelilingi oleh goa-goa alam lain diantaranya adalah gua Merica, gua Sodong, gua Gilap, gua Bunder, gua Potro, dan gua Sonya ruri.
Di dalam musium kita dapat menambah wawasan dari miniatur, maket, contoh kars dari seluruh Indonesia serta media audio visual yang tersedia. Ada berbagai foto tentang isi dalam perut bumi dalam goa-goa, batu-batu stalagmit, dan berbagai macam bentuk satwa yang mendiami isi dalam goa-goa tersebut.
Jika ingin menikmati angin sepoy-sepoy pegunungan, di puncak bukit kapur di seberang museum terdapat juga sebuah pura. Karena letaknya yang cukup tinggi, untuk dapat sampai kesana kita harus sedikit berjuang dengan mendaki anak tangga. Sampai di puncak rasa sedikit lelah akan terobati.